Tuesday, December 02, 2008

Curhat dari Sahabat


Dalam Islam, perceraian walau diperbolehkan namun itu adalah salah satu perbuatan yang dibenci oleh Allah. Dalam Kristen perceraian tidak diperbolehkan merujuk pada “…Apa-apa yang telah dipersatukan Tuhan tidak dapat dipisahkan oleh manusia…”, walau di belahan barat sana kenyataannya banyak juga terjadi perceraian. Kalau dalam agama lain saya kurang faham.

Mengapa perceraian bisa terjadi? Tragisnya bahkan ada yang bercerai ketika hampir memasuki usia senja, hanya karena alasan sudah tidak cocok lagi. Kenapa selama ini bisa hidup bareng ??? Ah,ya...itu kan urusan mereka lah...

Terlalu besar harga yang harus dibayar atas sebuah perceraian, apalagi bagi mereka yang telah memiliki anak. Bagaimana tidak, anak yang tidak mengerti apa-apa harus menanggung beban atas egoisme orangtua. Bisa dimaklumi ketika ada beberapa komentar dari beberapa teman yang menginginkan harus diadakan uji kompetensi bagi orangtua yang ingin memiliki anak.

Malam tadi, salah satu sobat saya saya curhat kalau dia sudah mantap ingin bercerai dengan suaminya. Mereka pacaran 2 tahun, dan berumah tangga selama 2,5 thn sampai dgn pengajuan pada Persidangan Ke-1 yang mereka Lewati 2 hari lalu..

iih..jadi bingung saya kasih masukan, kenapa pula dia harus cerita sama saya, padahal saya belum pengalaman dalam hal bercerai-berai. Saya bingung harus mendukung atau menolak keputusannya. Bingung karena alasannya pun belum bisa saya terima dengan nalar sehat saya, tapi sayang saya tidak bisa paparkan disini,...Kalo dengar curhat Putus nyambung saat Pacaran...mungkin bisa kali yah..bahkan saya sendiri mengalaminya,, hiksss !!!

Tapi, Semoga saja saya jangan sampai merasakan kegiatan yang bernama Perceraian. Makanya selalu doktrin pasangan QT dengan pepatah “Bersatu kita teguh bercerai kita…. kawin lagi, dong…..”

2 comments:

aliez said...

wadu...h repot jg yah klo msalahnya cerai berai gn... tp sbgai seorang teman gk da slahnya lah kt dngr curhat klo itu mmang bs bkin d snang,why not...,kadang mmang kita gk prnah ngerti mslah yg dilontarkan oleh orang2 yg sedang menghadapi masalah ky gn.. coz biasanya... mreka crita dngn egoisme mreka sndiri.. n menganggap dialah yg pling bnar,, dengerin critanya c boleh2 aza,, tp untk kasih keputusan apa yg haruz d ambil lbh baik jangn,, coz ini mslah hidup kedepan loh... so lbh baik suruh d konsul sm orng2 yg mmang berkompeten dlm bidang ini,, hi2,, sok tuir ya g,, cory ye.. slm kenal!

dani bloger said...

perceraian memang tidak qt inginkan.manusia mahluk yg tidak sempurna.seiringnya waktu pasti ada perubahan.itulah egoisnya manusia.kelak kamu akan merasakan.tidak semuanya berjalan sesuai yang kita inginkan.